Minggu, 28 Januari 2018

8 Santri Lakukan Amaliah Tadris Percontohan

Praktik mengajar atau yang lebih dikenal dengab sebutan Amaliah Tadris adalah sebuah kegiatan wajib bagi santri kelas akhir yaitu santri kelas 6 TMI atau setingkat dengan kelas 12 MA/SMA/SMK di Pondok Pesantren Darunnajah 2 Cipining.

Amaliah Tadris ini adalah sebagai bekal dan pembelajaran bagi santri akhir sebelum nantinya terjun secara langsung kepada masyarakat atau di instansi instansi atau lembaga lembaga sekolah yang ada di masyarakat.

Sebelum praktik terlebih dahulu seluruh santri kelas 6 TMI diberikan pembekalan ataupun arahan arahan dari Asatidz yang memang sudah mumpuni di bidangnya. Mereka dibekali bagaimana cara menjadi pengajar ataupun pendidik yang baik, baik dari pakaian, sikap, dll serta mereka juga diberikan arahan mengenai metode ajar yang sesuia dengan apa yang akan kita ajar, rangkaian kegiatan belajar mengajar, dll.

Adapun dalam Amaliah Tadris ini materi yang di sampaikan adalah materi yang berbentuk atau menggunakan Bahasa Arab dan Bahasa inggris.

Terlebih dahulu diadakan percontohan, yaitu yang dilakukan oleh santri yang telah terpilih atau santri yang di percaya yang sudah mampu dalam belajar mengajar.

Adapun santri yang terpilih adalah sebagai berikut :
1. M. Rusydi Lubis Kelas 6A TMI Materi Bahasa Arab (Kelas 3A TMI)
2. Ahmad Khoiru Falah Kelas 6A SMK Materi Bahasa Arab (Kelas 3E TMI)
3. Muammar Khadafi Kelas 6A TMI Materi Bahasa Inggris (Kelas 2A TMI)
4. Ahmad Haufal Mahrom Kelas 6A SMK Materi Bahasa Inggris (Kelas 3A SMP)
5. Tiara Aulia Sholeha Kelas 6D TMI Materi Bahasa Arab
6. Isna Kamila Liyana Kelas 6F TMI Materi Bahasa Arab (Kelas 2H TMI)
7. Alif Sadzah Muadzah Kelas 6D TMI Materi Bahasa Inggris
8. Tara Alina Rizki Kelas 6B SMK Materi Bahasa Inggris (Kelas 3E TMI).

Mereka dipilih berdasarkan hasil musyawarah panitia, wali kelas, kepala sekolah, dll. Yang berdasarkan data dan pandangan dari masing-masing guru.

Adapun untuk pelaksanaan percontohan dilakukan dalam dua hari yang secara terpisah. Untuk santri putra bertempat di Aula Kampus 3 dan untuk santri Putri di Aula Tahfidz Kamous 1. Dengan menggunakan jam pelajaran ke 2 dan jam pelajaran ke 5.

Semoga dengan adanya Amaliah Tadris atau percontohan ini dapat menjadikan sebagai acuan atau panduan bagi santri lain untuk bisa lebih baik lagi di dalam Praktij Mengajar ini. Dan dengan Amaliah Tadris ini mereka lebih siap untuk terjun kedalam masyarakat nantinya.

(WARDAN/NJalu)

http://darunnajah.com/wp-content/uploads/2018/01/FB_IMG_1517040350101.jpg

0 komentar:

Posting Komentar